
pa-sumenep.go.id – Ketua Pengadilan Agama Sumenep mengundang PT. Pos Sumenep untuk melaksanakan rapat monitoring dan evaluasi (Monev) kerja sama atau MoU di ruang pertemuan Pengadilan Agama Sumenep pada Selasa (14/10/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Ketua, Panitera, Sekretaris, serta petugas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Rapat berlangsung dengan suasana dialogis dan penuh semangat evaluatif. “Tujuan utama Monev ini adalah memastikan pelaksanaan MoU berjalan optimal demi kelancaran pelayanan kepada masyarakat,” ujar Moh. Jatim, Ketua PA Sumenep.
Baca juga: PA Sumenep Gelar Rapat Bulanan Oktober, Bahas Hasil Penilaian Kinerja Triwulan III
Dalam rapat tersebut, kedua belah pihak membahas proses pengiriman surat panggilan kepada para pihak yang berperkara. Ketua PA Sumenep menekankan pentingnya kecepatan dan akurasi dalam penyampaian surat agar tidak menghambat jalannya persidangan. Selain itu, dibahas pula kendala teknis yang terkadang muncul di lapangan. “Kami ingin memastikan tidak ada surat panggilan yang terlambat atau salah alamat, karena itu menyangkut hak para pencari keadilan,” jelasnya.
Perwakilan PT. Pos Sumenep juga menyampaikan laporan terkait pelaksanaan pengiriman selama periode kerja sama berlangsung. Mereka menjelaskan langkah-langkah perbaikan yang telah diterapkan untuk meningkatkan ketepatan waktu dan keamanan surat panggilan. Evaluasi ini menjadi sarana untuk memperkuat koordinasi antarinstansi. “Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik dan terus memperbaiki sistem pengiriman agar lebih efisien,” ungkap perwakilan PT. Pos Sumenep.
Di akhir rapat, Ketua PA Sumenep menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin baik selama ini. Ia berharap sinergi antara Pengadilan Agama dan PT. Pos dapat terus ditingkatkan guna mendukung pelayanan publik yang cepat, transparan, dan profesional. Monev tersebut ditutup dengan komitmen bersama untuk menindaklanjuti hasil evaluasi yang telah dibahas. “Kerja sama ini bukan sekadar administrasi, melainkan wujud nyata pelayanan prima kepada masyarakat,” tutup Ketua PA Sumenep. (Tim Medsos)