pa-sumenep.go.id – Pelaksanaan Rapat Koordinator Se-Madura kini kembali diselenggarakan pada Jumat, 16/06/2023, kali ini Pengadilan Agama (PA) Kangean menjadi tuan rumah pada kegiatan tersebut. Dalam kesempatan ini, hadir seluruh Ketua, Panitera, dan Sekretaris PA Sampang, PA Pamekasan,dan PA Sumenep. Ketua PA Sumenep Drs. H. Palatua, S.H., M.H.I., Panitera Imran Saleh, S.H., dan Plh. Sekretaris Kusno Rahardi, S.H. menjadi perwakilan peserta Rapat Koordinator di pulau tersebut. Ada yang spesial pada pelaksanaan rapat koordinator kali ini, yaitu kehadiran Wakil Ketua PTA Surabaya Drs. H. Sudirman S., S.H., M.H., Sekretaris PTA Surabaya Naffi, S.Ag., M.H., dan Panitera Pengganti PTA Surabaya Drs. H. Laseman, M.H. sebagai pemateri.
Baca juga: Pegawai PA Sumenep Tuntas Ikuti Pelatihan PBJP Level 1
Seperti yang diketahui sebelumnya, bahwa rapat koordinasi ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap bulan oleh seluruh Pengadilan Agama se-wilayah koordinator Madura. Tujuannya dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi, menyatukan visi dan misi, serta memupuk kekompakaan di Wilayah Madura. Ketua PA Sampang H. Jamadi, LC., M,E.I. selaku Ketua Koordinator memimpin langsung jalannya rapat yang membahas terkait pelaksanaan PTWP (Persatuan Tenis Warga Peradilan). Beliau menyampaikan “Kegiatan PTWP se-wilayah koordinator Madura insyaallah akan dilaksanakan pada 14 Juli 2023 mendatang dan bertempat di Sampang,” ujarnya.
Kemudian acara berlanjut dengan agenda pembinaan oleh PTA Surabaya. Dalam kesempatan ini Waka PTA menegaskan untuk meningkatkan kedisiplinan aparatur peradilan, melalui aplikasi ACO pengawasan menjadi lebih ketat, karena kita bisa akses melalui cctv dimana saja dan kapan saja. ACO sendiri sebagai aplikasi pengawasan dilingkungan Peradilan Agama. Dengan ACO Badilag dapat melakukan pengawasan secara intensif dan massif dapat kepada PA se-Indonesia.Materi yang disampaikan dalam pembinaan ini terkait dengan bidang teknis yudisial dan kesekretariatan. Menurutnya dengan meningkatkan budaya kedisiplinan, instansi akan jauh lebih produktif, serta menjamin terpeliharanya tata tertib dan kelancaran pelaksanaan tugas, sehingga diperoleh hasil yang optimal.
Selanjutnya pada rapat koordinasi tersebut sekaligus launching inovasi Pengadilan Agama Kangean yang berjumlah 5 inovasi. Inovasi tersebut terdiri dari 4 inovasi aplikasi dan 1 inovasi non aplikasi yang diresmikan secara langsung oleh Wakil Ketua PTA Surabaya. Hal ini membuktikan bahwa Peradilan Indonesia mampu bersaing di tengah perkembangan teknologi masa kini. Acara berlangsung meriah dan lancar kemudian ditutup dengan sesi foto bersama. (Tim Medsos)