pa-sumenep.go.id – Pengadilan Agama (PA) Sumenep diwakili oleh Panitia Muda (Panmud) Hukum, Suswati, S.H hadir dalam acara Forum Group Discussion (FGD) Publikasi Kabupaten Sumenep Dalam Angka 2024. Kegiatan berlangsung selama kurang lebih 5 jam di Cafe Cangkir Sumenep pada tanggal 21 Februari 2024. FGD ini diadakan dalam rangka Rilis Publikasi Kabupaten Sumenep Dalam Angka Tahun 2024, sebuah publikasi yang menjadi rujukan utama bagi pengguna data, termasuk pemerintah, mahasiswa, dan pelaku usaha.
Publikasi ini menyajikan data statistik sektoral dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Sumenep. Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumenep turut serta dalam kegiatan ini, menyampaikan tabel-tabel data yang telah terdata untuk dilakukan pengecekan kembali. Tabel-tabel tersebut akan dikonfirmasi dan diklarifikasi kembali guna memastikan keakuratan data yang disajikan dalam publikasi.
Baca juga: Waka Pa Sumenep Pimpin Aksi Bersih-Bersih Ruangan, Langkah Menuju WBBM
BPS juga memberikan bahwa Sumenep Dalam Angka tersebut akan dirilis pada tanggal 28 Februari 2024. Sumenep Dalam Angka sendiri merupakan kumpulan data statistik daerah yang diterbitkan tahun 2023 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur. Publikasi ini memuat gambaran umum tentang keadaan geografi serta perkembangan kondisi sosial-demografi dan perekonomian Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Data yang disajikan merupakan data primer dan sekunder yang dihimpun oleh BPS Kabupaten Sumenep dari instansi pemerintah dan swasta di wilayah Kabupaten Sumenep.
Kepala BPS Kabupaten Sumenep berharap publikasi data statistik ini dapat melengkapi penyusunan rencana pembangunan di Kabupaten Sumenep khususnya, serta kebutuhan lainnya, baik dalam lingkup praktis maupun akademis secara umum. Kehadiran Panmud Hukum PA Sumenep di FGD ini menjadi bukti komitmen lembaga peradilan dalam mendukung transparansi dan keakuratan data yang menjadi dasar bagi pengambilan keputusan pemerintah, penelitian akademis, dan pengembangan sektor bisnis di Kabupaten Sumenep. Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum kolaborasi antara berbagai sektor untuk meningkatkan kualitas informasi yang diperlukan oleh masyarakat luas. (Tim Medsos)