Rabu (03/07/2019), Puji syukur kehadirat Allah S.W.T. atas segala karunianya dan semoga sholawat serta salam kita tetap tercurahkan keharibaan nabi Muhammad S.A.W., Alhamdulillah Pengajian Rutin Pengadilan Agama Sumenep terlaksana dengan lancar dan penuh barokah, dimana Wakil Ketua Pengadilan Agama Sumenep Yang Mulia Bapak Drs. H. Misbah, M.H.I. sebagai penceramah, Drs. H. M. Arifin (Panitera Muda Hukum) bertugas sebagai pembaca Surat Masurat dan Kusno Rahardi, S.H. (Kasub. Bag. Kepegawaian Organisasi dan Tatalaksana) bertugas sebagai Master of Ceremonies (MC) yang bertempat di musholla Al-Mizan Pengadilan Agama Sumenep.
Wakil Ketua Pengadilan Agama Sumenep Yang Mulia Bapak Drs. H. Misbah, M.H.I. dalam tausiyah mengusung tema “Kesombongan (sifat sombong)”, beliau menyampaikan kepada seluruh karyawan dan karyawati Pengadilan Agama Sumenep untuk membuang dan menjauhi sifat sombong yang bersemayam dalam setiap diri manusia, lantas kenapa manusia mempunyai sifat sombong ? karena manusia yang mempunyai sifat sombong selalu beranggapan bahwa dirinya mempunyai kelebihan dari manusia yang lainnya, baik dari segi kepintarannya, Jabatan yang tinggi, merasa lebih alim dan juga disebabkan karena mempunyai harta yang diatas rata-rata.
Sebagaimana firman Allah S.W.T. :
وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا ۖ إِنَّكَ لَنْ تَخْرِقَ الْأَرْضَ وَلَنْ تَبْلُغَ الْجِبَالَ طُولًا
Artinya : Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung (Q.S. Al-Isra’ : 37)
Beliau juga menyampaikan bahwa ciri-ciri orang sombong ada dua :
- Merasa lebih baik daripada orang lain
- Menolak kebenaran (tidak mau kebenaran) contohnya : Firaun
Janganlah kita seperti iblis yang dulunya bertempat tinggal di surga (tempat tinggal impian seluruh umat manusia saat ini) namun karena kesombongannya yang merasa lebih baik dari manusia sehingga membuat iblis diusir dari surga oleh Allah S.W.T. dan tertutup pintu-pintu surga hingga hari kiamat.
Sebagai penutup beliau menyampaikan jika ada kesalahan itu murni dari Yang Mulia Bapak Drs. H. Misbah, M.H.I. namun jika ada kelebihan itu hanya milik Allah S.W.T.
Semoga apa yang disampaikan beliau dapat diserap secara maksimal dan dapat dimanfaatkan dalam menjalani hidup ini. aamiin