pa-sumenep.go.id – PA Sumenep menegaskan komitmennya terhadap integritas dengan mengambil langkah konkret dalam upaya Wilayah Bebas Korupsi (WBK) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kolaborasi dengan Kominfo Sumenep dan inisiasi dari Bupati Sumenep menghasilkan videotron yang dipasang di pusat kota Kabupaten Sumenep, dengan tema utama tentang pentingnya integritas. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Baca juga: Morning Briefing Pengadilan Agama Sumenep
Menurut Ketua PA Sumenep, Moh. Jatim, S. Ag., M.H.I., penayangan videotron ini merupakan bukti nyata dari keseriusan PA Sumenep dalam menjaga komitmen WBK/WBBM. “Melalui langkah ini, PA Sumenep bertekad untuk memberikan pelayanan hukum yang bermutu, bebas dari praktik korupsi dan pungutan liar,” ungkapnya tegas. Hal ini sejalan dengan upaya reformasi birokrasi yang diimplementasikan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di dalam lembaga pengadilan.
Videotron yang dipasang di pusat kota Kabupaten Sumenep tidak hanya sebagai sarana informasi visual, tetapi juga sebagai simbol komitmen PA Sumenep untuk melawan korupsi. Diharapkan bahwa dengan meningkatkan kesadaran akan integritas melalui media ini, masyarakat dapat turut mendukung upaya pemerintah daerah dan lembaga pengadilan dalam mewujudkan WBK/WBBM. Langkah ini menjadi bagian integral dari upaya PA Sumenep dalam memperkuat integritas sebagai landasan utama dalam memberikan keadilan bagi seluruh masyarakat.
Dalam konteks reformasi birokrasi, PA Sumenep mengambil langkah strategis dengan memperkuat sistem pencegahan korupsi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Videotron yang dipasang di pusat kota Kabupaten Sumenep menjadi salah satu implementasi nyata dari komitmen ini, yang bertujuan untuk mengubah paradigma pelayanan publik menuju arah yang lebih transparan, efisien, dan bermutu. Langkah ini merupakan bukti bahwa PA Sumenep tidak hanya berbicara tentang integritas, tetapi juga bertindak secara konkret untuk mewujudkannya dalam setiap aspek operasionalnya. (Tim Medsos)