Sumenep – Senin (11/10) segenap pimpinan, hakim, jajaran pejabat kepanetraan dan pejabat kesekretariatan serta seluruh pegawai Pengadilan Agama (PA) Sumenep mengikuti apel sebagaimana yang rutin dilaksanakan setiap Senin pagi.
Apel dimulai pada pukul 07.30 s.d. 08.00 WIB di halaman depan PA Sumenep. Apel berlangsung dengan khidmat serta tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Apel dipimpin oleh Ariyanto selaku komandan apel dan dipandu oleh Afifah Sheila Rahmi, S,Si. selaku pembawa acara.
Pada kesempatan kali ini, Ketua PA Sumenep, Moh. Jatim, S.Ag., M.H.I, menjadi pembina apel.
KPA Sumenep sedang menjadi pembina apel dan menyampaikan arahannya | Foto : Riyan
Dalam amanatnya, Moh. Jatim kembali mengajak para Aparatur untuk memupuk rasa kebersamaan serta kerjasama yang baik antar Aparatur. Adanya kerjasama yang baik tentu akan berpengaruh positif terhadap hasil pekerjaan.
Terlebih lagi, saat ini PA Sumenep tengah berusaha meraih predikat WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani) dari Kementerian PAN-RB. Untuk itu diperlukan kerjasama yang lebih baik lagi antar Aparatur, terutama dalam hal pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, Pria yang pernah bertugas sebagai Ketua PA Bangli tersebut, juga menyampaikan hasil kunjungannya bersama Bupati dan Forkompimda di Pulau Gili Genting dalam rangka pelaksanaan vaksinasi Covid 19 di Pulau tersebut.
“Alhamdulillah, kemarin (9-10/10) saya bersama Bupati dan Forkompimda di Pulau Gili Genting dalam rangka pelaksanaan vaksinasi Covid 19 di Pulau tersebut. Kita sebagai ASN tentu punya kewajiban untuk mensosialisasikan pentingnya Vaksin Covid 19 kepada seluruh masyarakat agar Pandemi Covid 19 cepat berlalu ” Ujarnya.
Baca juga : Apel Sore Pekan Kedua Agustus 2021, Waka PA Sumenep : Tingkatkan Pola Pikir dan Budaya Kerja Profesional
Setelah Ketua PA Sumenep selesai menyampaikan amanat apel, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan do’a yang dipimpin oleh Drs. H. M. Arifin Semoga keluarga besar PA Sumenep selalu diberi kesehatan dan keberkahan, serta pandemi Covid-19 segera berakhir.
Kontributor : Muhammad Fauzi
Editor : Abdul Berri