pa-sumenep.go.id – Pengadilan Agama (PA) Sumenep kembali melaksanakan kegiatan rutin “Morning Briefing” pada Rabu, 06 Maret 2024, di ruang tunggu PA Sumenep. Kegiatan ini menjadi ajang untuk memberikan arahan tentang kinerja karyawan agar tetap sejalan dengan visi dan misi pelayanan serta Standard Operating Procedur (SOP) Pelayanan PA Sumenep.
Ketua PA Sumenep, Moh. Jatim, S.Ag memimpin jalannya briefing pagi ini dengan terus menggaungkan persoalan pelayanan yang prima. Menggarisbawahi pentingnya pelayanan yang prima demi terwujudnya keadilan yang berkualitas. Beliau menekankan bahwa setiap hari Rabu menjadi momentum bagi seluruh petugas pelayanan, termasuk Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Satpam, Petugas Sidang, dan Resepsionis, untuk mendapatkan arahan langsung dari pimpinan.
Baca juga: Peningkatan Kualitas SDM, PA Sumenep Selenggarakan Rapat Baperjakat
Dalam arahannya, Ketua PA Sumenep menyuarakan keprihatinan terhadap isu gratifikasi, dan suap. Beliau dengan tegas menghimbau kepada seluruh petugas untuk menjaga integritas diri dari hal-hal yang berkaitan dengan praktik-praktik yang merugikan dan melanggar etika.
“Tidak boleh ada ruang bagi gratifikasi atau suap dalam pelaksanaan tugas kita. Integritas adalah modal utama kita untuk memberikan pelayanan yang adil dan profesional kepada masyarakat,” tegas Ketua PA Sumenep.
Selain itu, Ketua PA Sumenep juga menyoroti pentingnya penerapan konsep 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun) dalam lingkungan kerja. Beliau mengingatkan agar seluruh petugas pelayanan senantiasa menjaga kebersihan, kerapihan, dan keteraturan dalam bekerja guna mencapai pelayanan yang super prima.
“Penerapan 5S bukan hanya sekadar aturan, tetapi sebagai komitmen kita untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diemban,” ujar Ketua PA Sumenep.
Dengan semangat yang tinggi, para petugas pelayanan di Pengadilan Agama Sumenep berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan mereka sesuai dengan arahan dan nilai-nilai yang telah diterapkan. Morning Briefing menjadi wadah yang efektif untuk memastikan seluruh anggota organisasi terus bersinergi menuju pelayanan hukum yang lebih baik. (Tim Medsos)