pa-sumenep.go.id – Senin, 20 November 2023, menjadi hari bersejarah bagi mahasiswa Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah) dan Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah di Fakultas Syariah Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (INSTIKA). Pada hari itu, Ketua Pengadilan Agama Sumenep resmi membuka praktikum peradilan agama di ruang pertemuan Pengadilan Agama Sumenep. Kegiatan ini bukan hanya sebagai sarana pembelajaran, tetapi juga sebagai langkah nyata untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis yang telah mereka peroleh di kelas ke dalam dunia nyata.
Baca juga: Hakim PA Sumenep Ajak Pegawai Untuk Tingkatkan Integritas Diri
Dalam acara pembukaan praktikum tersebut, dihadiri oleh pimpinan Pengadilan Agama Sumenep dan sejumlah dosen dari INSTIKA. Kehadiran mereka memberikan dukungan dan semangat bagi mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan praktis di bidang peradilan agama. Pimpinan pengadilan menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi mahasiswa dan juga meningkatkan kualitas pendidikan di bidang hukum ekonomi syariah dan hukum keluarga islam.
Pelaksanaan praktikum ini akan berlangsung selama dua belas minggu, mulai dari tanggal 20 November 2023 hingga 1 Februari 2024. Jadwal kegiatan telah terlampir dan terbagi dalam sepuluh kelompok, memastikan setiap mahasiswa dapat mengalami berbagai aspek peradilan agama secara menyeluruh. Proses pembelajaran secara berkala diharapkan dapat memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan terarah bagi para mahasiswa.
Dalam sambutannya, seorang mahasiswa perwakilan dari INSTIKA menyampaikan, “Kami merasa sangat beruntung dan bersyukur atas kesempatan ini. Praktikum ini bukan hanya ujian bagi pengetahuan yang telah kami peroleh, tetapi juga sebagai langkah awal untuk memahami lebih dalam bagaimana sistem peradilan agama beroperasi,”ujarnya. Mereka juga mengatakan “kami berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi Pengadilan Agama Sumenep selama pelaksanaan praktikum ini,”ungkapnya.
Dengan semangat pembelajaran praktis yang diusung oleh INSTIKA, pelaksanaan praktikum peradilan agama ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa tetapi juga menjadi langkah progresif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di bidang hukum ekonomi syariah dan hukum keluarga islam. (Tim Medsos)